Cara Cek HS Code untuk Ekspor Impor Barang dengan Mudah
Anda yang bergelut di bidang ekspor-impor akan sering menjumpai HS Code, namun sebenarnya apa itu HS Code? Bagaimana cara cek HS Code dan berapa lama masa berlaku HS Code? Artikel ini akan membahasnya untuk Anda.
Apa itu HS Code?
HS Code adalah kepanjangan dari Harmonized System Code yang merupakan penomoran standar internasional untuk pengklasifikasian produk perdagangan.
HS Code dikembangkan oleh World Customs Organization (WCO) dan telah digunakan oleh lebih dari 200 negara untuk tujuan tarif, statistik, dan regulasi perdagangan. HS Code dapat digunakan sebagai penetapan tarif bea masuk maupun menjadi acuan sebuah ketentuan khusus untuk jenis barang tertentu.
Karena berlaku secara internasional, penomoran pada HS Code dibuat seragam untuk setiap produk agar produk tersebut dapat dengan mudah memiliki definisi yang sama di berbagai negara. Namun meskipun demikian setiap negara masih bisa mengembangkan nomor HS Code sesuai kebijakan internal sampai dengan 10 digit.
Bagi bisnis yang terlibat dalam ekspor dan impor, memahami dan mengetahui HS Code yang tepat sangat penting karena mempengaruhi bea masuk, pajak, dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Kode HS secara internasional terdiri dari 6 digit, dan masih bisa dikembankan hingga 10 digit tergantung dari kebijakan setiap negara. Pada dasarnya HS Code merupakan bentuk penggolongan setiap produk pada kategori tertentu sehingga mudah didefinisikan.
Agar semakin mudah dipahami, berikut cara membaca HS Code:
Contohnya adalah 0804.50 yang berarti:
Sehingga jika Anda mengimpor buah jambu, mangga, atau manggis dalam kondisi segar maupun sudah dikeringkan, maka HS Code Anda adalah 0804.50.
Karena ada begitu banyak produk yang masuk dalam lingkup perdagangan internasional, maka akan sulit untuk menghafal setiap HS Code yang berbeda. Untuk menghindari risiko kesalahan dalam pelabelan, maka berikut beberapa cara mengecek HS Code.
Setiap negara umumnya memiliki situs resmi yang menyediakan HS Code. Di Indonesia situs ini dikelola oleh jasa otoritas bea cukai atau departemen perdagangan yang dinamakan INSW (Indonesia National Single Window).
Berikut cara melakukan pengecekan HS Code di situs INSW:
Selain dari halaman INSW, Anda juga dapat melakukan pengecekan HS Code melalui situs Bea Cukai BTKI. Berikut adalah caranya:
Selain metode online, Anda juga bisa menggunakan buku atau panduan cetak yang berisi daftar lengkap HS Code. Buku ini biasanya tersedia di kantor bea cukai, perpustakaan perdagangan, atau dapat dibeli dari penerbit resmi. Meskipun metode ini kurang praktis dibandingkan pencarian online, buku atau panduan HS Code masih merupakan sumber yang berharga terutama untuk verifikasi dan referensi fisik.
Jika Anda masih kesulitan menemukan HS Code yang tepat, Anda bisa berkonsultasi dengan ahli atau konsultan perdagangan. Mereka memiliki pengetahuan mendalam tentang klasifikasi produk dan peraturan bea cukai, sehingga dapat membantu Anda menemukan HS Code yang sesuai. Beberapa konsultan perdagangan juga menawarkan layanan konsultasi online atau melalui telepon.
Ya, HS Code secara berkala terus diperbarui oleh World Customs Organization dengan tujuan untuk menyesuaikan apabila terjadi perubahan pola dalam perdagangan internasional, termasuk pada situasi yang terjadi di global market.
Di Indonesia, HS Code yang berlaku untuk saat ini adalah Buku Tarif Kepabeanan Indonesia (BTKI) 2022 yang telah diberlakukan pada 1 April 2022. Edisi BTKI tahun 2022 ini memuat klasifikasi lengkap dari setiap produk yang susunannya mengacu pada Harmonized System (HS) dan ASEAN Harmonized Tariff Nomenclature (AHTN).
Mengetahui dan menggunakan HS Code yang tepat sangat penting untuk berbagai alasan, termasuk:
Penggunaan HS Code yang benar memastikan bahwa produk Anda mematuhi peraturan dan regulasi yang berlaku. Kesalahan dalam penentuan HS Code dapat menyebabkan masalah hukum dan denda.
HS Code menentukan tarif dan bea masuk yang harus dibayar. Kesalahan dalam HS Code dapat menyebabkan pembayaran tarif yang lebih tinggi atau lebih rendah, yang dapat berdampak pada keuntungan bisnis Anda.
Data HS Code digunakan untuk mengumpulkan statistik perdagangan yang akurat, yang penting untuk analisis pasar dan pengambilan keputusan bisnis.
Menggunakan HS Code yang benar mempercepat proses bea cukai dan mengurangi risiko penundaan pengiriman.
Itulah penjelasan mengenai cara mengecek HS Code, tentunya Anda perlu tetap update sebelum menentukan kode HS yang tepat sesuai produk Anda. Jika sudah mendapatkannya, maka kini saatnya Anda mempercayakan proses ekspor-impor Anda di tangan yang tepat, bersama Uniair Cargo. Terpercaya selama lebih dari 30 tahun, kami selalu siap mengantarkan barang-barang Anda ke berbagai negara dengan aman dan biaya terjangkau. Dapatkan penawaran khususnya hari ini dengan menghubungi kami melalui contact@uniaircargo.co.id.