7 Negara Importir Terbesar di Dunia
Secara definisi, impor berarti membawa sesuatu berupa barang atau jasa dari luar negeri untuk masuk ke dalam negeri. Banyak pro dan kontra mengenai impor, misalnya impor ternyata memiliki peran penting dalam meningkatkan perekonomian negara dengan cara mempererat relasi perdagangan antarnegara dan melengkapi kebutuhan bahan baku. Tapi di sisi lain, impor juga dapat membebani negara apabila dilakukan dalam jumlah yang masif. Oleh karena itulah, pada kesempatan ini, Uniair Cargo akan membahas lebih lengkap mengenai impor dan 7 negara importir terbesar di dunia.
Mari kita memahami bagaimana impor dapat membantu sebuah negara dengan mengambil contoh dari negara China, negara dengan populasi terbanyak itu harus mengimpor banyak bahan baku makanan dari negara-negara ASEAN dikarenakan produksi bahan baku makanan lokal dari China tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan populasi lebih dari satu miliar jiwa. Oleh karenanya, impor menjadi satu-satunya solusi bagi China agar masyarakatnya sejahtera dan tidak kelaparan.
Tidak terkecuali juga untuk negara Indonesia. Indonesia harus mengimpor beberapa perangkat elektronik dan mesin dari China untuk memenuhi kebutuhan bahan baku industri misalnya mesin tekstil yang nantinya juga produk jadinya akan dipakai oleh masyarakat Indonesia. Selain mengimpor mesin untuk kebutuhan industri, Indonesia juga mengimpor bahan baku agrikultur seperti kacang kedelai dikarenakan produksi dalam negeri tidak mencukupi. Sebagai catatan, pada tahun 2022 Indonesia hanya mampu memproduksi 400 ribu metrik ton kacang kedelai, jauh lebih sedikit dibandingkan kebutuhan Indonesia terhadap kacang kedelai yang mencapai 2,8 juta ton.
Jadi sudah terbayang peran penting impor bagi sebuah negara. Berikut ini adalah pemahaman lebih detail mengenai impor berikut negara-negara importir terbesar di dunia.
Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Ekspor bagi Indonesia
Pemahaman dasar terhadap impor merupakan pemasukkan barang atau jasa dari suatu negara ke negara lainnya dimana merupakan salah satu aspek penting yang berkesinambungan dengan ekspor dalam pelaksanaan perdagangan internasional. Tujuan dari Impor seringkali berupa kegiatan perdagangan yang memungkinkan suatu negara untuk memperoleh bahan baku, barang dan jasa yang terbatas atau kurang dalam suatu negeri. Dengan tujuan tersebut, pelaksanaan importasi secara tidak langsung dapat membantu mendukung stabilitas perekonomian negara, mengendalikan harga produk di dalam negeri, menumbuhkan potensi industri dalam negeri, dll. Hal ini dapat dikarenakan harga bahan baku atau produk yang dimasukkan lebih murah sehingga dapat meningkatkan ketersediaan barang tersebut pada konsumen negara.
Namun, negara dalam pelaksanaan impor harus mengukur dan menyeimbangkan situasi perekonomian dengan frekuensi impor dikarenakan ketergantungan bahan baku melalui impor dapat menyebabkan penurunan lapangan kerja dalam bidang manufaktur, mengurangi demand terhadap produk lokal/domestik, hingga dapat mendistorsi keseimbangan ekonomi negara dan mengurangi value mata uang. Devaluasi terhadap mata uang suatu negara dapat memberikan dampak yang sangat besar terhadap kehidupan sehari-hari warga dimana akan berdampak pada berbagai aspek perekonomian seperti PDB suatu negara, nilai dagang, dan tingkat inflasi perekonomian negara.
Berikut akan dijelaskan secara ringkas mengenai beberapa negara-negara yang merupakan importir terbesar secara global dalam dunia internasional berdasarkan data terkini yang tersedia (2022). Negara-negara tersebut meliputi:
Amerika Serikat (United States)
Amerika Serikat sebagai negara super power merupakan negara importir barang terbesar di dunia dengan impor berjumlah $3,3 triliun USD pada tahun 2022. Produk-produk Impor dominan Amerika Serikat merupakan barang konsumsi (27%), barang modal (26%), dan perlengkapan industri (25%) diikuti oleh kendaraan otomotif, suku cadang dan mesin (12%), serta makanan, pakan dan minuman (6%). Pengiriman impor dari Tiongkok mewakili 17% dari total impor, diikuti oleh Meksiko (14%), Kanada (13%), Jepang (4,5%), dan Jerman (4,5%).
China
Negara selanjutnya yang merupakan salah satu negara importir terbesar berupa China yang berjumlah $2,7 triliun USD. Beberapa produk impor dominan China meliputi mesin dan peralatan listrik serta suku cadangnya (23%), Bahan bakar mineral & minyak mineral (19,7%), Bijih, terak dan abu (8,27%), Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanik (7,44%), dll.
Jerman
Selanjutnya merupakan negara Jerman dengan jumlah $1,5 triliun USD dengan produk impor terbesar Jerman berdasarkan nilai pada tahun 2022 adalah gas bumi, mobil, minyak mentah, fraksi darah termasuk antisera, dan suku cadang atau aksesoris mobil.
Jepang
Jepang juga merupakan salah satu negara importir terbesar se-dunia dengan jumlah $905 miliar USD. Impor terbesar pada tahun 2022 adalah bahan bakar mineral, mesin listrik, bahan kimia, barang manufaktur, dan mesin non-listrik. Impor tersebut mayoritas berasal dari China (25.8%) diikuti oleh AS, Australia, Taiwan, dan Korea Selatan.
Perancis
Berikutnya merupakan negara Perancis dengan jumlah $830,3 miliar USD dimana beberapa produk impor paling dominan Prancis pada tahun 2022 meliputi gas bumi, mobil, minyak bumi olahan, minyak mentah, dan suku cadang atau aksesori mobil.
Britania Raya (UK)
Diikuti dengan UK sebagai salah satu importir terbesar dengan jumlah $816,3 miliar USD. Produk-produk impor meliputi Peralatan Elektronik Logam Mulia, Kendaraan Bermotor, Produk Farmasi, dan Gas Bumi.
Italia
Selanjutnya merupakan negara Italia sebagai importir dengan jumlah $743 miliar USD. Produk-produk impor negara Italia meliputi gas minyak bumi, minyak mentah, mobil, campuran obat-obatan, dan energi listrik impor.
Jika Anda ingin mengimpor ataupun mengekspor produk bisnis Anda ke mancanegara, pakai jasa freight forwarding dari Uniair Cargo, karena kami adalah perusahaan freight forwarder yang berpengalaman selama lebih dari 34 tahun dan telah dipercaya ratusan brand multinasional. Apalagi dengan jangkauan koneksi kami yang luas terutama daerah Asia Pasifik. Hubungi kami untuk informasi selengkapnya.