Apa Saja Komoditas Ekspor Jepang?
Jepang adalah salah satu negara maju di Asia berkat perkembangan teknologinya yang luar biasa. Namun, apa komoditas ekspor Jepang? Apakah semua produk yang diekspor Jepang adalah barang jadi berbau teknologi?
Dilansir dari World's Top Exports, Jepang mengekspor produk dengan harga 717,6 miliar dollar Amerika ke berbagai penjuru dunia di tahun 2023 lalu. Angka tersebut ternyata berkurang 4,6% jika dibandingkan tahun 2022.
Jika dinilai, berdasarkan nilai tukar rata-rata untuk tahun 2023, yen Jepang turun sebanyak 28,9% terhadap dolar AS sejak tahun 2019 dan turun -6,8% dari tahun 2022 hingga 2023. Yen (mata uang Jepang) lebih lemah membuat ekspor yang dibayar dengan dolar AS yang lebih kuat menjadi relatif lebih murah pada tahun 2023 untuk negara-negara yang mengalami penguatan dolar AS.
Lalu, apa saja komoditas ekspor Jepang? dan siapa saja customer atau pelanggan produk ekspor Jepang?Simak penjelasan selengkapnya di sini!
Kelompok produk ekspor berikut ini mengkategorikan nilai dolar tertinggi dalam pengiriman global Jepang selama tahun 2023. Juga ditampilkan persentase pangsa yang diwakili oleh setiap kategori ekspor dalam hal keseluruhan ekspor dari Jepang.
Diketahui, pada tahun 2022, Jepang mengekspor total 728 miliar dollar Amerika. Fakta tersebut pun menjadikannya eksportir nomor 4 di dunia.
Selama lima tahun terakhir, ekspor Jepang telah berubah sebesar 35,9 miliar dollar Amerika dari 692 miliar dollar Amerika pada tahun 2017 menjadi 728 miliar dollar Amerika pada tahun 2022.
Terlihat sangat menguntungkan, komoditi yang diekspor Jepang adalah:
Diketahui, 10 komoditas ekspor Jepang teratas sendiri sudah turut menyumbang 74,9% dari keseluruhan nilai pengiriman globalnya.
Dalam praktiknya, ekspor kendaraan adalah satu-satunya produk atau kelompok produk yang mengalami pertumbuhan di antara 10 kategori ekspor teratas, naik 14,6% sejak tahun 2022
Penurunan terbesar di antara 10 kategori ekspor teratas Jepang adalah aneka barang kimia dan sumber daya alam lainnya. Diketahui penurunan yang terjadi terseret hingga 12,7% dari tahun ke tahun.
Setelah mengetahui komoditi ekspor Jepang, lalu siapa saja customer produk yang diekspor tersebut? Apakah Indonesia termasuk negara yang menjadi tujuan ekspor tertinggi Jepang? Simak jawabannya di sini!
Kini kita sudah mengetahui bahwa Jepang mengekspor berbagai macam jenis produk dan tak terbatas hanya teknologi saja. Lalu, kemana komoditas Jepang ini dikirim?
Data spesifik negara terbaru yang tersedia menunjukkan bahwa 73,2% produk yang diekspor dari Jepang dibeli oleh importir di:
Dari perspektif benua, 56,4% ekspor Jepang berdasarkan nilai dikirim ke negara-negara Asia sementara 23,5% dijual ke importir Amerika Utara. Sementara itu, Jepang mengirimkan 13,4% lainnya ke Eropa.
Persentase yang lebih kecil diberikan kepada pembeli di Oseania yang dipimpin oleh Australia dan Selandia Baru (3%), Amerika Latin (2,4%) tidak termasuk Meksiko tetapi termasuk Karibia, kemudian Afrika (1,4%).
Dengan populasi Jepang yang mencapai 124,6 juta orang, total $717,6 miliar pada tahun 2023 untuk produk yang diekspor Jepang berarti sekitar $5.800 untuk setiap penduduk di negara kepulauan di Asia Timur ini. Jumlah dolar per kapita tersebut lebih kecil dari jumlah rata-rata per kapita sebesar $6.000 pada tahun 2022.
Demikian penjelasan lengkap mengenai komoditas ekspor Jepang dan negara yang menjadi tujuan ekspor. Semoga artikel ini membantu Anda.
Jika Anda ingin memulai bisnis dan melakukan impor produk dari Jepang, sangat penting untuk memilih jasa ekspedisi kargo yang terpercaya, aman, dan terjangkau. Untuk itu, Anda bisa mengandalkan Unair Cargo yang sudah berpengalaman selama lebih dari 34 tahun. Silakan hubungi contact@uniaircargo.co.id untuk penjelasan lebih lengkap!